Setting Modem Sony Ericsson K510i

Alhamdulillah, masih sempet nulis artikel sebelum bulan Agustus habis...sudah menjadi tekad saya untuk setiap bulan akan merilis artikel untuk blog ini. Ohya, meskipun sangat terlambat, saya ucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa bagi teman-teman Umat Muslim di seluruh dunia, Semoga dengan puasa ini dapat mendekatkan ke derajat Muttaqin, amin. Saling mendoakan ya? ;) Tentu teman-teman dah punya target di Romadlon ini ya? Saya pun juga. Tapi saya tidak mau mempublikasikan di sini, itu privasi saya.. :p



Nah sebelum masuk Romadlon kemaren saya beli hape buat ganti Nokia 3200 saya yang phonebooknya dah penuh :( akhirnya setelah cari info fitur dan harga yang disesuaikan dengan budget, akhirnya pilihan awal jatuh pada Sony Ericsson. Untuk tipenya rencana sih mau beli yang K310i atau K320i, semua second maklum budget cuman cukup segitu. Nah setelah hunting ternyata bisa dapat seri K510i, alhamdulillah. Phonebooknya cukup banyak, ada 1000 space. Selain itu bisa muter mp3, yah bisa buat nyimpen mp3 Murottal buat bantu muroja'ah dan hafalan.. :D Tapi selain itu fitur yg saya cari adalah internal modem, dan konektivitas melalui irDA dan Bluetooth, juga dukungan Java yang lebih baik dibanding Nokia 3200 saya.
Di tulisan kali ini saya mau sharing soal setting K510i sebagai modem, tentunya pada sistem operasi Linux distribusi Slackware. Hampir sama dengan setting dial up cdma yang dahulu pernah saya posting, hanya terdapat sedikit perbedaan. Pertama adalah modem commands, pada bagian initialization 2 AT command-nya adalah AT+cgdcont=1,"IP","indosatgprs", dimana yang dimaksud indosatgprs adalah APN dari operator.
Perbedaan kedua adalah nomor dial up, jika cdma menggunakan nomor #777, gsm menggunakan nomor *99***1#.
Ketiga (tentunya) username&password, untuk indosat menggunakan username&password yang sama yakni "indosat" (tanpa tanda petik ya?).

Dan yang terakhir adalah alamat device modem, pada Slackware Linux saya K510i (phone mode) dikenali sebagai /dev/ttyACM0 dan /dev/ttyACM1, alamat device terakhir (/dev/ttyACM1) yang saya gunakan. Dan jangan lupa buat symbolic /dev/modem ke alamat /dev/ttyACM1.
Oke, selesai. Jangan lupa pulsa anda harus cukup buat internetan. Hematlah penggunaan, karena sangat boros jika digunakan untuk browsing atau download. Saya biasa menggunakannya hanya untuk sekedar chatting atau sedikit browsing menggunakan text web browser favorit saya, eLinks.

Oke deh, selamat mencoba.

Comments